Kamis, 18 Mei 2017

My first Cosmetics Fivot

Assalammu’alaikum gaes... 😊

Udah lama kayaknya gak corat coret di blog. Oke dalam beberapa kesempatan nanti aku akan coba me-review tentang apa aja produk kecantikan yang pernah kupakai selama ini. Maklum, semenjak berkarier dan merasakan nikmat Allah untuk mencicipi hasil gaji, aku pernah beberapa kali atau lebih tepatnya nyoba-nyoba produk kecantikan selama 2 tahun belakangan ini. Kodrat wanita lah ya, pengen banget tampil “CANTIK” dan “KINCLONG” aka “GLOWING_2” gitu kek artis-artis di tipi. Padahal mah klo kalian mau tau, ”cantik itu gak mesti wajah kok, hati juga gak kalah penting” #sok bijak 😝 Oke ku mulai review pertamanya ya gaes semoga berkenan.

Sebelumnya aku belum pernah pake obat apa-apa nih gaes. Aku Cuma biasa pake produk PONDS dari mulai facial wash sampe pelembab nya. Produk ini bertahan selama aku kuliah, ya.... kurang lebih sekitar 4 tahunan lah setia nemenin plus nempel di wajahku dalam setiap kesempatan kapanpun. Produk ini termasuk aman dan sama sekali gak berbahaya loh gaes. Aman dan gak berbahaya ke wajah kita dan yang paling penting lagi ke kantung mahasiswa. Wkwkwk... 😜 u know lah gaes, klo mahasiswa kek apa budget jajannya. Harus irit mepet-mepet pelit lah. Hahaha 😁 😃

Setelah memasuki masa skripsi, dan semakin glow-ing nih muka (glow-ing nya kategori dark loh gaes) aku mulai lah cari-cari reference ke temen-temen yang uda mulai keceh sejak awal #telattttt...😁 untuk nanya-nanya produk kosmetik mereka selama ini apa. Karena saat skripsian, kulit wajah suram sekali gaes. Suram karena ruwet mikirin penelitian, ruwet ngerjain arahan dosen yang kadang ku suka gak ngerti maksudnya (ndablek banget yaaa 🙈), dan suram karena paparan sinar UV yang membuat aku mau gak mau mesti keluar tengah hari bolong saat matahari lagi senyum terik-teriknya. Yapz... itu semua kulakukan demi memenuhi kebutuhan mahasiswa saat skripsi yang entah mengapa lebih besar pasak daripada tiang-klo istilahnya sih mah dan demi janji kepada dospemb tercinta agar lekas menjadi alumni segera.

Yaaaa... ternyata PONDS sudah lelah di wajahku nih gaes. Dia gak bisa menangkal kejamnya sang surya yang murah senyum sangat saat tengah hari bolong. And I make a conclu that i need another cosmetics supaya bisa mengatasi suram di wajahku ini gaes. Lalu gak lama berselang dengan berbekal facial wash dan cream pelembab yang sama yakni PONDS, kutambahkan lah penggunaan night cream darisebuah klinik kecantikan di daerah Kab. Tangerang. Entahlah dapat ilham apa aku sampai harus bela-belain kesana buat beli creamnya. Night creamnya racikan dari dokter klinik kecantikan tersebut (klo gak salah namanya dr. E. Maskun). Cream ini diberi kode CB-2 cream oleh kliniknya. Oya kliniknya namanya FIVOT lokasinya deket deket-deket gading serpong yang mau ke arah Karawaci (dokumentasi kliniknya hilang gaes karena hape yang dulu ilang juga 😢


ini loh creamnya. itu bekas 2 tahun lalu jadi wajar klo packednya jelek

Klinik FIVOT ini bagus banget gaes, creamnya jugak. Bikin muka lebih bersih, ngilangin acne dan yang paling penting, dese ampuh banget klo ditotolin ke active acne kita. 2 hari kemudian acne ang kita kasiin cream tsb pasti minggat gaes. I’m so happy to consume that night cream gaes!!! 😍 Oiya, pasti kalian ada yang bertanya-tanya kenapa pulak ku harus kesana, dapet darimana recomend nya dan ngapain mesti disana. 

Yapz... klinik ini ada juga cabangnya gaes tepatnya di Kota Bumi Tangerang. Aku kenal klinik ini dari recomend tetanggaku yang juga pake ini sebelumnya. Pengen kek dia glowing-2 gimana gitu wajahnya, ku tanyalah ke dia apa secretnya and i found that clinic at Kab. Tangerang. Kenapa pula ku pilih yang disana, karena akses ku mengajar private saat itu searah kesana jadi gak kerja dua kali buat tiap beli creamnya. Sebenarnya sih, kalian mesti konsul dulu sama dokternya, Cuma karena tipe kulit wajahku sama dengan tetanggaku maka akupun tinggal pesan cream yang sama yang dipake tetanggaku itu. 

FYI : kalau first cost biasanya kalian bakal disuruh konsul sama dokternya dulu, biaya konsul gratis dan kalian akan diminta data pribadi sbg database mereka. Jadi tiap kalian mau nebus creamnya kalian wajib and mesti ditanya atas nama pasien siapa baru bakal dapet creamnya. Berhubung dulu tetangga ku pake data ku saat beli cream disana dengan jumlah banyak karena dese mau buat stock selama dines ke luar kota, jadinya pas aku beli dan nebus disana namaku udah ada dalam database pasien kliniknya.

Night creamnya di banderol sekitar 80k pas tahun 2013. Namun seiring dengan berjalannya waktu, creamnya tersebut naik jadi 95k/kotaknya pas tahun 2014. Aku make cream ini sekitar 1 tahunan gaes. Dan saat itu kulitku bersih tapi gak glowing loh, Cuma bersih aja dari acne-2 yang bandel. Ku stop cream ini di tahun 2015 karena gak sanggup pergi jauh-jauh banget Cuma buat nebus cream nya doang karena area privateku jd pindah ke Bintaro dan cukup mager buat kesana belinya. 45 menit sekali jalan naik motor dengan kecepatan sedang, cukup mayan nyita waktu n tenaganya kan gaes??? Dan di tahun 2015 ku niatkan diri mencari produk kecantikan yang baru yang bisa terjangkau oleh rumahku.

Daaannn.... ku pilih lah ERHA sebagai the next beauty product untukku....


*****BERSAMBUNG*****